Senin, 19 Desember 2011

Sakit Kepala

Ada banyak hal berbeda yang menyebabkan seseorang mengalami sakit kepala seperti perubahan tiba-tiba dalam diet (makan), terlalu banyak tidur, stres, jam kerja yang lama, lupa makan, mabuk, menonton TV di kamar gelap atau menggunakan komputer untuk waktu yang lama tanpa istirahat. Tetapi, banyak orang tidak menyadari bahwa sakit kepala sebenarnya adalah gejala dari dehidrasi. Selain oksigen, air merupakan elemen terpenting yang diperlukan untuk kelangsungan hidup manusia. Kita dapat bertahan hidup tanpa makan selama hampir dua bulan, tetapi tanpa air mungkin hanya beberapa hari saja. Kebanyakan orang tidak tahu berapa banyak kebutuhan air yang harus mereka dapatkan. Bahkan, banyak diantaranya yang hidup dalam keadaan dehidrasi.
Air adalah kunci kehidupan, baik di bumi dan bagi tubuh manusia. Sama seperti bumi, dimana 70 persennya merupakan air dan 30 persen tanah, tubuh manusia adalah versi miniatur dari itu. Dehidrasi merupakan kondisi hilangnya air dan elektrolit seperti sodium, klorida dan kalium, yang diperlukan bagi tubuh untuk menjalankan fungsinya dan baik untuk kesehatan. Penyebab utama dehidrasi umunya karena seseorang tidak minum cukup air. Sakit kepala tidak dapat sembuh dengan sendirinya.
Sakit kepala adalah tanda yang memberitahu kita bahwa ada sesuatu yang salah, namun tubuh kita tidak selalu memberikan sinyal yang jelas dan memberitahu apa yang kita harus dilakukan. Ketika tubuh sedang dehidrasi, kita tidak selalu merasa haus, tapi paling sering adalah sakit kepala. Kebanyakan orang dewasa memerlukan antara sekitar 2 liter air atau lebih setiap hari tergantung dari aktivitas, berat dan tinggi badan, serta gaya hidup. Namun, rekomendasi selama ini menganjurkan, untuk memenuhi kebutuhan cairan, seseorang harus minum minimal delapan gelas sehari. Jadi, jika Anda mengalami sakit kepala, cobalah minum air sampai rasa sakit di kepala Anda hilang. Karena ia akan bekerja bak ramuan ajaib.
Apa yang menjadi penyebab sakit kepala itu? Sakit kepala bisa jadi gejala awal dari suatu penyakit lainnya. Dan kebanyakan penyebab sakit kepala adalah karena otot yang tegang. Dan sakit kepala bisa sangat mengganggu, bahkan bisa menghentikan kegiatan dan aktifitas anda karena rasa sakitnya. Berikut ini beberapa penyebab sakit kepala tersebut.

Penyebab sakit kepala
1.    Penyebab sakit kepala karena ketegangan emosional. Ketegangan atau stress bisa menjadi pemicu terjadinya sakit kepala. Misalnya ketegangan saat menghadapi bertumpuknya pekerjaan, ini menimbulkan stress yang memicu untuk terserang sakit kepala. Sakit kepala jenis ini (karena tegangnya emosional) disebut dengan tension headache atau sakit kepala fungsional. Pada sakit kepala ini, otot di belakang leher dan bahu tegang atau kaku. Untuk sekedar mengurangi rasa sakit kepala (sementara) tersebut bisa dilakukan pemijatan pada otot yang tegang. Penyebab sakit kepala karena suhu udara. Udara yang panas bisa menjadi penyebab sakit kepala atau migren. Sebagian dari penderita sakit kepala mengalaminya karena udara panas yang tidak bersahabat.
2.    Penyebab sakit kepala karena bau atau aroma. Pada beberapa orang tertentu, bau atau aroma yang kuat menyengat bisa menjadi penyebab sakit kepala. Seperti bau cat yang masih baru, bensin, bunga bahkan parfum (minyak wangi) yang menyengat bisa menjadi pemicu sakit kepala. Diduga hal ini terjadi karena saraf terangsang dengan adanya bau atau aroma yang menyengat tersebut.
3.    Penyebab sakit kepala karena aksesoris di rambut. Mengikat rambut terlalu kuat, jepit rambut, bando dan topi yang sempit bisa menyebabkan saraf di daerah kepala menjadi tegang. Dan hal inilah yang kemudian menjadi penyebab sakit kepala.
4.    Penyebab sakit kepala karena kegiatan fisik yang berlebihan. Bekerja, olah raga atau bahkan berhubungan intim yang terlalu berlebihan dan banyak makan tenaga bisa juga menjadi penyebab sakit kepala. Aktifitas fisik yang berlebihan tersebut membuat pembuluh darah di sekitar leher dan kepala tertekan dan bengkak. Hal ini terutama mudah menyerang pada penderita sakit kepala migren.
5.    Penyebab sakit kepala karena posisi tubuh. Pada posisi tubuh tertentu akan menyebabkan otot kepala dan leher menjadi bengkak, kaku dan tertekan. Misalnya saja kebiasaan duduk dengan terlalu membungkuk, atau duduk tanpa sandaran kursi, dan teralu lama tegang di depan monitor. Posisi lainnya seperti kebiasaan menerima telepon dengan menjepitnya diantara bahu dan kuping, bisa juga menjadi penyebabnya. Bila karena hal ini, saatnya anda memperbaiki posisi tubuh saat beraktifitas.
6.   Penyebab sakit kepala karena karena keju. Biasanya terjadinya sakit kepala sebelah atau migren adalah karena mengkonsumsi keju, parmesan, mozzarella, blue cheese dan juga cheddar. Tyramine yang terkandung dalam keju dan terbentuk dari protein yang sudah dipecah menjadi penyebabnya. Pada proses memasak makanan atau minuman yang makin panjang, maka akan semakin banyak kandungan tyramine-nya.
7.    Penyebab sakit kepala lainnya bisa terjadi karena minuman keras, rokok, kopi (kafeine) dan juga karena lupa makan. Itulah diantaranya yang paling sering dan menjadi penyebab sakit kepala.

Semua orang pasti pernah merasakan sakit kepala, bahkan ada yang sudah kronis. Kenali jenis sakit kepala sehingga bisa mengetahui pengobatan yang tepat.

v  Sakit kepala yang berasal dari mulut.
Pusat sakit kepala ini ada pada mulut atau rahang, biasanya dirasakan paling intens pada pagi hari karena tidak gosok gigi pada waktu malam, atau karena stress pada siang harinya. 
Cara mengobatinya: Periksakan ke dokter gigi untuk treatment oklusi khusus mengobati sakit kepala. Gigitan atau karena adanya oklusi atau gigi yang tumbuh berbarengan bisa menjadi penyebab sakit kepala ini dan juga sakit pada leher. Demikian menurut Colleen Olitsky DDS, dokter gigi estetik di Florida New York.
v  Migren.
Menurut National Headache Foundation, di Amerika terdapat lebih dari 29 juta orang yang menderita migren. Migren ini sangat menyakitkan dan melemahkan, juga dapat menyebabkan mual, muntah, masalah pada penglihatan dan kepekaan terhadap cahaya atau suara. Walau belum diketahui secara pasti penyebab migren, para ahli menganjurkan pengobatan alternatif seperti akupunktur, teknik relaksasi, latihan pernapasan, yoga dan meditasi, suplemen magnesium, vitamin B12 dan suntik botoks.
v  Sakit kepala karena obat sakit kepala.
Para ahli memperingatkan adanya jenis sakit kepala baru, terutama pada penderita sakit kepala kronis. Hal ini disebabkan karena minum obat yang berlebihan. Obat-obatan itu adalah aspirin, acetaminophen, ibuprofen. Cara penanganan untuk sakit kepala ini tergantung dari tingkat keparahan sakit kepala
v  Sakit kepala sinus.
Sakit kepala ini disebabkan oleh infeksi sinus atau alergi musiman, sakit yang dirasakan adalah nyeri di tulang pipi, dahi atau hidung. Biasanya disebabkan oleh gerakan kepala yang tiba-tiba, misalnya membungkuk, dan terjadi pergeseran atau perubahan tekanan dalam rongga hidung.
Untuk pengobaannya: atur pemakaian dekongestan dan antihistamin, atau pemberian antibiotik untuk memerangi infeksi.
v  Sakit kepala karena kurang tidur.
Kurang tidur juga bisa mengakibatkan sakit kepala hebat, untuk mengatasinya gunakan acetaminophen atau ibuprofen dan ubah kebiasaan tidur anda.
v  Sakit kepala berkluster.
Ini merupakan sakit kepala yang sangat menyakitkan, menyerang secara bergelombang atau klustrer. Bisa menyerang selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Penyebab sakit kepala ini adalah kekurangan magnesium, sehingga pengobatan yang paling tepat adalah dengan infus magnesium, terapi oksigen atau anastesi lokal.
v  Sakit kepala stress.
Stress dapat menimbulkan sakit kepala serius. Minum obat pereda sakit kepala dapat dijadikan pilihan. Sebaiknya anda ingat mungkin ada masalah atau tekanan yang mengganggu dan pikiran bagaimana cara menyelesaikannya. Itu akan lebih baik dalam mengatasi sakit kepala ini. Kata Howard Schubiner MD, ahli sakit kepala dan nyeri di Providence Hospital, Southfield Michigan.
v  Sakit kepala ketegangan.
Ini merupakan jenis sakit kepala umum, penyebabnya karena kelelahan, kelaparan atau asap. Pengobatannya bisa dengan acetaminophen, ibuprofen atau kombinasi keduanya. Dan untuk penderita sakit kepala ketegangan kronis, biasanya dokter akan memberikan antidepresan untuk mengurangi rasa sakit.

9 Cara Atasi Sakit Kepala
Saat sakit kepala menyerang, maka kegiatan pun jadi terganggu. Biasanya orang langsung mengonsumsi obat-obatan untuk meredakannya. Namun, berikut ada beberapa cara lain yang mungkin bisa menjadi pilihan untuk meredakan rasa sakit di kepala, tanpa menelan obat-obatan. Pilihlah mana yang kira-kira pas buat Anda.
Ø  Botox
Obat satu ini mungkin terkenal sebagai penghilang kerut, namun ternyata toksin ajaib tersebut juga manjur untuk meredakan sakit kepala. "Botox bisa membuat otot yang sedang berkontraksi akibat sakit kepala menjadi rileks," ujar Traci Purath, MD, selaku pimpinan medis di Comprehensive Headache Care, di Wheaton Franciscan Medical Group yang berlokasi di Franklin, Wisconsin. "Obat ini memblokir saraf sensorik yang mengirimkan pesan rasa sakit ke otak, dan dapat meredakan tegangan di dahi serta leher belakang," tambah Traci. Sekitar 8 suntikan, yang rasanya hanya seperti cocokan peniti, cukup untuk meredakan rasa sakit di kepala. Efeknya memang baru terasa sekitar 8-10 hari setelah penyuntikan. Perawatan ini memang direkomendasikan, namun tidak boleh lebih dari 3 bulan.
Ø  Akupuntur
Teknik tusuk jarum ini diakui bisa meredakan sakit kepala. Jarum-jarumnya ditusukkan pada bagian yang sakit, biasanya seperti leher, dahi, dan pipi. Bagi Anda yang takut jarum tidak perlu khawatir karena jarumnya sangat kecil sehingga kemungkinan tak bakal bisa dirasakan. Perawatan ini bisa membuat penderita merasakan rileks. Biasanya hasil maksimalnya bisa dirasakan selama beberapa bulan hingga setahun.
Ø  Seks
Berapa kali Anda menolak ajakan mesra pasangan karena sedang menderita pusing?! Jika sering, maka sekarang Anda perlu mengubah keputusan itu, apalagi jika Anda ingin segera sembuh dari pusing tersebut. Seks bisa melepaskan rasa sakit yang menghantam kepala seseorang. "Sebab endorpin dan hormon pereda rasa sakit lain turut dilepaskan selama orgasme, sehingga bisa membuat seseorang merasa rileks dan lebih tenang," ujar Traci. Meski begitu, efek pengobatan dengan cara ini memang sebentar saja.
Ø  Latihan atau olah raga
Jika Anda sering mengalami sakit kepala dan memerlukan pengobatan secara berkala, maka olah raga merupakan caranya. "Saat Anda aktif bergerak, Anda meningkatkan stamina, mengurangi stres, dan bisa tidur lebih nyenyak," ujar Jan Brandes, MD, asisten profesor di klinik saraf Universitas Vanderbilt.
"Semakin keras latihannya, misalnya seperti jogging, jalan cepat, berenang, maka semakin hilang rasa sakit yang timbul akibat tegangan di kepala. Namun, jika Anda mengalami migrain, latihan keras macam ini hanya akan memperburuk keadaan, jadi kenali baik-baik jenis sakit kepala Anda.
Ø  Air
Ini satu lagi alasan mengapa Anda dianjurkan minum 8 gelas sehari. Dehidrasi merupakan salah satu penyebab terbesar timbulnya sakit kepala. "Saat tubuh tidak mendapat cukup air, maka tubuh mulai menyimpan cairan yang sudah ada dan memberi sinyal 'kehausan', di antaranya lewat sakit kepala atau migrain," ujar Tracy. Berita baiknya adalah dengan minum, Anda bisa merasa sedikit lebih baik. Jadi, agar kondisi tubuh tetap seimbang dan terjaga, maka minumlah 8-10 gelas air setiap harinya. Namun, jangan berlebihan juga, karena cairan berlebih dalam tubuh bisa mengurangi kadar elektrolit dan sodium dalam tubuh.
Ø  Makanan ringan
Anda baru pulang dari kantor, dan kepala Anda terasa seperti habis ditinju. Anda baru sadar bahwa sudah berjam-jam lamanya Anda tidak mengisi perut hari itu. Saat tubuh tidak mendapat masukan makanan, tingkat gula darah menjadi labil, sehingga menyebabkan timbulnya sakit kepala. Ini merupakan cara tubuh untuk mengatakan, "Beri aku makan. Aku kelaparan!" Ambillah makanan kecil seperti apel, misalnya, untuk meredakan sakit kepala dan membawa tingkat gula darah Anda kembali normal. Tolak godaan untuk mencomot permen, karena kandungan gulanya bisa mengagetkan dan malah mengacaukan kadar gula Anda.
Ø  Kafein
Selain bisa membuat mata ngantuk agar tetap melek, ternyata kopi memiliki keuntungan lain, yaitu kandungan kafeinnya bisa mengontrol rasa sakit kepala. Selain itu, kafein juga bisa mempermudah penyerapan obat migrain. Tak hanya itu, kafein juga mampu mengekang serangan sakit kepala dengan menarik/ mengerutkan pembuluh darah. Namun, meski begitu, bagi beberapa orang, kafein justru malah bisa menimbulkan sakit kepala. Jadi konsumsi dengan hati-hati.
Ø  Tidur
Menyempatkan diri untuk tidur selama 8 jam mungkin kedengaran langka, apalagi bila Anda tergolong sibuk. Bagaimana pun juga, tidur terlalu banyak atau sedikit bisa menimbulkan sakit kepala. Tubuh manusia memerlukan waktu setidaknya 7 jam untuk mengisi ulang hingga kembali segar, dan sakit kepala pun bisa hilang karenanya. Cobalah untuk tidur dan bangun pada jam yang sama tiap hari.
Ø  Menulis
Anda bisa menuangkan segala beban pikiran melalui tulisan. Terlalu banyak berpikir bisa membuat kepala menjadi sakit, sehingga dengan menuangkan beban tersebut dalam sebuah kertas dipercaya dapat membuat beban di kepala menjadi enteng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar